Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz Ternyata Ditemukan Penjaga Pintu Air Bendungan Engehalde

JAKARTA, iNewsKutai.id - Emmeril Kahn Mumtadz akhirnya ditemukan. Jenazah putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu ternyata ditemukan penjaga pintu air Bendungan Engehalde, Kota Bern, Swiss.

Lokasi penemuan berjarak sekitar 6 kilometer dari titik awal Eril-sapan Emmeril Kahn Mumtadz, dinyatakan hilang terseret Sungai Aare pada Kamis (26/5/2022) lalu. Bendungan Engehalde diketahui memiliki tiga pintu air untuk pembangkit listrik, dengan kondisi air yang jernih.

Baca Juga

Eril Dimakamkan, Ini Pesan Perpisahan dari Sang Kekasih Nabila Ishma

Mabes Polri yang berkomunikasi dengan Kepolisian Swiss memastikan jika jenazah Eril ditemukan oleh petugas bendungan. 

"Dari hasil komunikasi dengan Kepolisian setempat bahwa jenazah Eril ditemukan oleh kepolisian penjaga pintu air," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (9/6/2022). 

Menurut Dedi, langkah selanjutnya otoritas kepolisian Swiss akan menyerahkan jenazah Eril kepada pihak keluarga melalui KBRI.  "Selanjutnya akan ada penyerahan di KBRI oleh kepolisian setempat kepada pihak keluarga," ujar Dedi. 

Baca Juga

Arus Lalu Lintas Menuju Lokasi Pemakaman Eril Tersendat, Ribuan Warga Meluber ke Jalan Raya

Koresponden iNews di Bern, Krisna mengungkapkan, lokasi penemuan jenazah Eril tersebut sering dilalui warga. 

"Orang lewat setiap hari, karena tempatnya sebelah kiri adalah hutan, sebelah kanan adalah hutan, dan ini memang tempat untuk jalur jalan kaki," kata Krisna saat dihubungi, Kamis (9/6/2022).

Rencananany, jenazah Eril akan dimakamkan di Tanah Air dan diharapkan tiba akhir pekan ini. Pihak keluarga menargetkan jasad Eril sudah berada di Bandung paling lambat Minggu.

Baca Juga

Jenazah Eril Dijadwalkan Tiba di Jakarta Pukul 17.00 WITA, Ini Rangkaian Prosesi hingga Pemakaman

"Untuk waktu kami belum bisa memastikan kapan akan tiba di Indonesia, tapi pada dasarnya kami akan lakukan secepat- cepatnya sesuai waktu yang memungkinkan, sesuai dengan situasi dan kondisi sumber daya yang mendukung," kata Elpi Nazmuzzaman, paman Emmeril dalam konferensi pers virtual dari KBRI Swiss, Kamis (9/6/2022). 

Dia memastikan akan segera menyempurnakan hak Emmeril sebagai muslim dengan tetap menjaga kehormatan kondisinya. 

"Selaku keluarga akan menerima almarhum Eril (Emmeril) untuk kemudian kami akan menyempurnakan hak Eril sebagai muslim. Apabila dia wafat, hendaklah dia diantarkan, disucikan, dishalatkan, dan diantarkan untuk dimakamkan sesuai syariat Islam sejauh yang memungkinkan dengan tetap menjaga kehormatan kondisinya," tuturnya.

Editor : Abriandi