get app
inews
Aa Text
Read Next : Manfaat Mengkudu untuk Kesehatan, Penderita Diabetes dan Hipertensi Wajib Coba!

Tanda Tubuh Kelebihan Gula yang Harus Diwaspadai: Kenali Gejala dan Dampaknya untuk Kesehatan

Kamis, 23 Januari 2025 | 09:11 WIB
header img
Tanda-tanda tubuh kelebihan gula yang harus diwaspadai karena berdampak serius bagi kesehatan. (foto: ilustrasi/ist)

JAKARTA, iNewsKutai.id – Tanda tubuh kelebihan gula bisa muncul dalam berbagai bentuk gejala. Kelebihan gula di dalam darah bisa memicu penyakit diabetes.

Sesekali mengonsumsi makanan manis tidak menjadi masalah besar. Namun kebiasaan mengonsumsi gula dalam jumlah berlebihan secara rutin dapat memberikan dampak serius bagi kesehatan tubuh. 

Kelebihan gula bisa memicu berbagai masalah kesehatan, mulai dari kelelahan, penambahan berat badan, hingga gangguan kulit. Karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda tubuh yang menunjukkan bahwa kadar gula sudah melebihi batas normal.

American Heart Association menyatakan, wanita disarankan untuk membatasi konsumsi gula maksimal enam sendok teh per hari. Sementara pria tidak lebih dari sembilan sendok teh. 

Mengenali tanda-tanda kelebihan gula sejak dini sangat penting agar kita dapat mengambil langkah pencegahan yang tepat. 

Berikut tanda-tanda tubuh kelebihan gula yang harus diwaspadai, seperti yang dilansir dari Eat This Not That, Kamis (22/1/2025).

1. Berat Badan Bertambah

Kelebihan gula dapat merusak metabolisme tubuh dan mengganggu keseimbangan mikrobioma usus yang berperan dalam mengatur kadar glukosa darah dan insulin. 

Semakin banyak gula yang dikonsumsi, semakin besar pula rasa lapar yang dirasakan tubuh. Hal ini berisiko menyebabkan penambahan berat badan yang tidak sehat. 

Selain itu, makanan manis sering kali mengandung kalori kosong, yaitu kalori yang tidak mengandung nutrisi penting namun tetap meningkatkan asupan kalori secara berlebihan.


2. Tubuh Terus-Menerus Menginginkan Gula

Salah satu tanda tubuh kelebihan gula adalah keinginan untuk mengonsumsi makanan atau minuman manis. Ini terjadi karena konsumsi gula yang berlebihan menyebabkan kadar gula darah naik turun secara drastis. 

Ketika gula darah melonjak dan kemudian turun tajam, tubuh merasa lapar dan memicu keinginan untuk makan lebih banyak gula. 

Siklus ini semakin memperburuk kebiasaan konsumsi gula yang berlebihan, menyebabkan ketergantungan pada makanan manis.

3. Tingkat Energi Berfluktuasi

Fluktuasi energi yang tidak teratur adalah gejala lain dari kelebihan gula dalam tubuh. Asupan gula yang tinggi dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat, yang kemudian diikuti penurunan tajam. 

Hal ini menyebabkan tubuh merasa hiperaktif sesaat setelah makan manis, namun kemudian tiba-tiba merasa lelah dan lesu. 

Jika Anda sering merasakan penurunan energi yang drastis, bisa jadi ini akibat pola makan yang terlalu banyak mengandung gula.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut